Want to know WordPress installation guide? Click here.
How to Install Joomla
Want to know Joomla installation guide? Click here.
How to Install Moodle
Want to know Moodle installation guide? Click here.
How to Install Wampserver
Localhost is a application that provides facilities for users to be able to access the Local Hosting. Many types of localhost that can be used to build localhost, such as XAMPP, WampServer and so on. With a lot of applications of localhost will help us to manage lots of things.
Want to learn Localhost? Of course we first need to download XAMPP and WampServer. To download WampServer just click http://www.wampserver.com. After that we had to install it. Click here to download WampServer installation guide.
Protocol
Protokol adalah sekumpulan aturan yang mendefinisikan beberapa fungsi yang ada dalam suatu jaringan komputer, agar komunikasi komputer atau perangkat jaringan dapat berjalan dan dilakukan dengan benar. Protokol digunakan & dibutuhkan entitas-entitas dalam sistem yang berbeda untuk komunikasi antara lembaga dunia yang bekerja untuk standarisasi protokol : IETF, ETSI, ITU, dan ANSI.
Protokol diperlukan untuk menjamin:
◦ Kompatibilitas penuh antara dua peralatan setara
◦ Bisa melayani banyak perangkat dengan kemampuan berbeda-beda.
◦ Berlaku umum dan mudah untuk dipelajari atau diterapkan.
Elemen Protokol
Syntax
◦ format data, pengkodean & level sinyal.
Semantic
◦ kontrol informasi untuk koordinasi & penanganan error.
Timing
◦ flow control untuk penyesuaian kecepatan & pengurutan (sequencing).
Web 2.0
Web 2.0 menawarkan komunikasi yang bersifat dua arah. Maksud dari sistem komunikasi dua arah adalah pemilik memberikan informasi, kemudian pengunjung bisa meninggalkan /menambahkan sesuatu di dalamnya. Dengan kata lain kita sebut web 2.0 sebagai web “read-write”.
Pengertian URL
URL atau Uniform Resource Locator adalah serangkaian karakter (seperti huruf, angka, maupun simbol) menurut format standar yang telah ditetapkan, yang digunakan untuk menunjukkan alamat (address) suatu sumber yang ada seperti file dan dokumen pada Internet.
URL pertama kali diciptakan oleh Tim Berners-Lee pada tahun 1991 agar penulis-penulis dokumen dokumen dapat mereferensikan pranala ke World Wide Web. Sejak 1994, konsep URL telah dikembangkan menjadi istilahUniform Resource Identifier (URI) yang lebih umum sifatnya.
Contoh dari URL adalah sebagai berikut:
1) http://www.annisarizkifathia.wordpress.com/
2) http://www.google.com/
Fungsi atau Kegunaan URL adalah:
- Sebagai pengidentifikasi sebuah dokumen di web
- Untuk memudahkan kita dalam mengakses suatu dokumen melalui website
- Untuk memberikan penamaan terhadap suatu file / dokumen pada website
- Memudahkan kita untuk mengingat suatu alamat website
- Protokol
- Alamat Server/ Penyedia
Kita harus mengetahui alamat server atau penyedia yang menyediakan sumber yang kita inginkan. Bagian ini merupakan URL alamat server. Contohnya yaitu ghadinkz23.blogspot.com
- Path File
Bagian terakhir adalah Path File atau lokasi file yang kita tuju. Misalnya kita ingin melihat halaman pada suatu website pada blog ini. Contohnya yaitu http://ghadinkz23.blogspot.com/2012/03/cara-cepat-mendapatkan-banyak-follower.html. Yang penulis garis bawahi pada URL tersebut merupakan Path File.
Pengertian Domain
Okay, setelah mempelajari tentang Web Hosting, mari kita berlanjut ke Domain.
Apa itu Domain? Sebelum membahas tentang pengertian Domain, kita tentu tau bahwa internet terdiri dari jutaan komputer yang tersebar di seluruh dunia yang kesemuanya saling berhubungan melalui suatu bentuk jaringan dengan hirarki tertentu. Host-host tersebut saling berkomunikasi melalui suatu protokol standar yang disebut TCP/IP (Transmission Control Protocol/Internet Protocol). Agar setiap komputer yang membentuk jaringan internet dapat berkomunikasi satu sama lain, maka masing-masing haruslah memiliki alamat tertentu. Alamat ini haruslah unik, jadi, tidak boleh ada dua host yang memiliki alamat yang sama. Sistem pengalamatan yang digunakan berupa kombinasi 4 deret bilangan antara 0 s/d 255 yang masing-masing dipisahkan oleh tanda titik (.), mulai dari 0.0.0.1 hingga 255.255.255.255. Deretan angka-angka ini dikenal sebagai alamat IP (IP address).
Namun, pada kenyataannya, tidak semua kombinasi alamat IP bisa dipergunakan. Ada beberapa kombinasi khusus yang dicadangkan untuk keperluan tertentu sehingga tidak boleh digunakan untuk keperluan pengalamatan, contohnya adalah IP 127.0.0.1 yang diperlukan untuk menunjuk (lookup) ke host lokal.
Untuk memudahkan daya ingat maka nomor IP tersebut diasosiasikan dalam kombinasi huruf yang membentuk sebuah nama yang mudah diingat. Nama host sebagai pengenal di jaringan internet inilah yang kita sebut sebagai domain, sedangkan sistem pengalamatan berbasis domain dikenal sebagai Domain Name Service (DNS).
Penamaan Domain
Ada aturan-aturan teknis tertentu yang harus dipatuhi agar domain dapat dianggap valid. Pengalamatan berbasis domain menggunakan sistem berjenjang, mulai dari level paling atas (dikenal sebagai TLD, Top Level Domain), hingga jenjang di bawahnya.
Syarat Registrasi Domain Indonesia
Domain name DTD (Domain Tingkat Dua) Indonesia:
.web.id, .co.id, .or.id, .go.id, .ac.id, .mil.id,
.net.id, .sch.id, war.net.id.
Kriteria Umum Penamaan Domain .id
• Ada kaitan jelas antara nama domain dengan nama organisasi yang didaftarkan.
• Tidak menggunakan nama yang menunjukkan nama geografis.
• Tidak melanggar HaKI.
• Tidak menggunakan kata-kata yang menimbulkan dampak SARA.
•Tidak menggunakan kata-kata yang melanggar norma-norma dan kaidah hukum dan agama yang berlaku di Indonesia.
• Nama domain terdiri dari Alphabet “A-Z”,”a-z”, angka “0-9″, dan karakter “-”.
• Nama domain selalu diawali dengan alphabet.
• Nama domain minimum dua karakter
• Panjang nama domain tidak lebih dari 26 karakter.
Untuk ac.id –> Untuk lembaga pendidikan minimal penyelenggara setara diploma I
Untuk co.id –> Untuk perusahaan Swasta yang memiliki Badan Hukum
Untuk go.id –> Untuk area pemerintahan seperti Instansi, Departemen, Badan, dll.
Untuk mil.id –> Domain untuk TNI (Tentara Nasional Indonesia)
Untuk net.id –> Untuk organisasi pemegang Ijin Penyelenggara jasa telekomunikasi (ISP, Telco, VSAT, Seluler dll.)
Untuk or.id –> Untuk Organisasi/ Yayasan/ Perkumpulan/ Komunitas
Untuk sch.id –> Untuk Lembaga Pendidikan seperti SD, SMP, SMU, dan lainnya yang beroperasi sesuai dengan perundangan yang berlaku, termasuk yang bukan di bawah naungan Ditjen DikDasmen Depdikbud, seperti Madrasah Ibtidaiyah, Tsanawiyah, dan Aliyah
Untuk war.net.id –> Untuk usaha Warung Internet
Untuk web.id –> Untuk organisasi umum diluar ac, co, go, net, or, sch, warnet.ID
Pengertian Web Hosting
Kita sering mendengar kata ‘Web Hosting’. Namun, apa sebenarnya pengertian dari Web Hosting? Okay, check this out. 🙂
Web Hosting adalah salah satu bentuk layanan jasa penyewaan tempat di Internet yang memungkinkan perorangan ataupun organisasi menampilkan layanan jasa atau produknya di web/situs Internet.
Pada dasarnya sebuah server web hosting menggunakan adalah sebuah komputer biasa namun menggunakan beberapa komponen dan program dasar sebuah server serta disarankan harus mampu untuk online 24 jam setiap hari dan tanpa harus dimatikan dalam jangka waktu lebih lama daripada komputer biasa.
Saat ini pemanfaatan jasa web hosting merupakan sarana alternatif yang handal untuk promosi, menyebarkan informasi, berjualan, layanan publik, sampai dengan sekedar tempat untuk menumpahkan isi hati ke dalam buku harian berbasis web (blog: web log).
Dimana menyewa Web Hosting?
Ada ratusan bahkan ribuan penyelenggara jasa web hosting di Indonesia. Anda dapat memulainya dengan mencari dari mesin pencari Google atau Yahoo.
Selamat Mencoba.
Semoga Bermanfaat.
🙂
Ingin tau cara download Dropbox dan cara penggunaannya? Klik disini…http://www.4shared.com/file/AT_3gVu_/dropbox.html